4 Tips Aman Pindah Rumah saat Hamil, Anda Perlu Tahu!

Mungkin sebagian besar dari Anda sedang berencana untuk pindah rumah ketika hamil. Anda pasti excited dan tidak sabar lagi untuk pindah ke rumah baru. Meskipun demikian, di sisi lain pindah rumah juga cukup menguras banyak tenaga. Lantas sebenarnya apakah aman pindah rumah saat hamil?

Terlebih lagi proses relokasi selalu memakan waktu dan melelahkan. Hal ini akan menjadi lebih buruk ketika Anda sedang hamil karena mobilitas menjadi terbatas. Selain itu, seorang ibu hamil tidak diperbolehkan untuk mengangkat barang berat. Alasan tersebut juga ikut memperkuat seputar mitos pindah rumah saat hamil. 

Tentu saja Anda diperbolehkan untuk pindah rumah selama masa kehamilan. Namun terkadang ada beberapa ibu hamil yang tidak bisa meminta bantuan banyak orang dan harus terjun langsung selama proses pindah rumah tersebut. Agar tetap aman, berikut merupakan beberapa tips pindah rumah selama masa kehamilan yang perlu Anda tahu. 

4 Tips Aman Pindah Rumah saat Hamil

Sebenarnya manajemen waktu merupakan kunci utama selama proses pindah rumah. Jika sudah memutuskan untuk pindah rumah saat hamil, Anda perlu memperhitungkan perubahan hormonal dan pengaruh ibu hamil. Agar lebih aman, berikut beberapa tips pindah rumah selama masa kehamilan yang bisa Anda ikuti.

1. Konsultasi dengan Dokter Terlebih Dahulu

Berkonsultasi dengan dokter kandungan, Sumber: hearstapps.com
Berkonsultasi dengan dokter kandungan, Sumber: hearstapps.com

Hal paling utama yang perlu Anda lakukan sebelum pindah rumah adalah konsultasi terlebih dahulu, apakah ibu hamil bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut atau tidak. Terlebih lagi jika Anda memiliki riwayat komplikasi seperti peningkatan resiko melahirkan prematur. 

Sebaiknya Anda tidak ikut berpartisipasi secara fisik dalam kegiatan pindah rumah tersebut. 

Pada sisi lain, seorang ibu hamil juga tidak boleh mengangkat barang lebih dari 8 kilo jika usia kehamilannya kurang dari 20 minggu. Ibu hamil juga tidak boleh mengangkat barang lebih dari 5,5 kilo pada usia kehamilan di atas 20 minggu. 

2. Meminta Bantuan Orang Lain

Tips pindah rumah selama masa kehamilan selanjutnya adalah jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain. Terlebih lagi jika Anda memutuskan untuk pindah rumah saat hamil tua. Banyak ibu hamil yang tidak menyadari batasan kemampuannya masing-masing.

Jadi ibu hamil akan ikut begadang dan memasukkan barang-barang ke dalam kardus, membantu memindahkan perabotan, dan mengangkat kardus. Oleh sebab itu, pastikan untuk tidak memaksakan diri dan jangan ragu meminta bantuan lebih banyak dari orang terdekat. 

3. Lakukan Gerakan dengan Benar

Tips aman pindah rumah selama masa kehamilan selanjutnya adalah melakukan semua gerakan dengan baik dan benar. Masa kehamilan akan membuat produksi hormon relaxin menjadi meningkat. Hormon tersebut bermanfaat untuk melonggarkan ligamen untuk membantu mempersiapkan diri menjelang proses melahirkan. 

Bukan hanya itu saja, Anda juga akan mengalami perubahan postur dan peningkatan berat badan. Kondisi tersebut akan membuat ibu hamil lebih beresiko cedera. Jika ingin menggerakkan tubuh untuk membantu memindahkan barang, maka pastikan selalu melakukannya dengan hati-hati. 

Kebanyakan orang akan menekuk bagian punggung sambil merentangkan tangan ketika akan mengangkat sesuatu. Gerakan ini akan meregangkan otot punggung bagian bawah dan meningkatkan risiko cedera pada bagian tulang punggung. Tadi sangat disarankan untuk memindahkan barang dengan ukuran kecil dan berikan barang lebih besar kepada orang lain. 

4. Tetap Terhidrasi dan Istirahat Tepat Waktu

Minum air putih, Sumber: hearstapps.com
Minum air putih, Sumber: hearstapps.com

Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, bahwasanya apa saja hal yang dilakukan harus mengutamakan keselamatan dan kesehatan. Sebab dua hal tersebut merupakan prioritas nomor 1 bagi ibu hamil. Selain itu, usahakan untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi dengan baik.

Anda bisa memasang alarm pengingat agar banyak air putih, ngemil, dan istirahat di sela-sela waktu pindah rumah tersebut. Jika sudah menjadwalkan waktu istirahat dan makan sepanjang hari, berbagai hal yang dikhawatirkan akan berkurang. Jadi Anda bisa lebih fokus terhadap upaya dan tugas yang tersisa. 

Pindah Rumah saat Hamil Muda? Hindari 3 Hal Ini

Pindah rumah saat hamil muda, Sumber: cloudinary.com
Pindah rumah saat hamil muda, Sumber: cloudinary.com

Selain beberapa hal di atas, ada beberapa poin penting yang perlu Anda perhatikan jika ingin pindah rumah saat hamil. Hal tersebut bertujuan agar kegiatan pindah rumah tidak akan mengganggu kesehatan Anda selama masa kehamilan. Secara garis besar berikut beberapa hal yang perlu Anda hindari. 

1. Banyak Bergerak Selama Trimester Pertama dan Ketiga

Sebuah penelitian menemukan hubungan antara pindah rumah selama trimester pertama dengan peningkatan risiko kelahiran prematur, berat lahir rendah, dan ukuran tubuh kecil. Terdapat beberapa penyebab potensi kelahiran prematur yang meliputi peningkatan tingkat stres, gangguan pada kesehatan fisik, dan kelelahan fisik. 

Selain mengetahui waktu pindah rumah yang baik, usahakan untuk tidak banyak bergerak selama trimester pertama dan trimester ketiga. Hal ini bertujuan untuk menghindari berbagai resiko yang mungkin terjadi selama masa kehamilan. 

2. Mengangkat Benda Berat

Hal selanjutnya yang perlu Anda hindari ketika pindah rumah selama masa kehamilan adalah mengangkat benda berat. Seorang ibu hamil tidak disarankan untuk mengangkat benda berat. Terlebih lagi mengangkat dan memindahkan benda berat akan menyebabkan cedera yang mempengaruhi otot serta persendian. 

Jadi ada baiknya serahkan semua pekerjaan berat kepada orang lain, dan Anda hanya perlu menangani barang-barang lebih kecil saja. Hal ini bertujuan untuk mengurangi berbagai hal yang mungkin terjadi selama masa kehamilan berlangsung. 

3. Hindari Zat Kimia Beracun

Selain dua poin di atas, hal selanjutnya yang perlu Anda hindari ketika pindah rumah selama masa kehamilan adalah menghindari zat beracun. Pastikan untuk pindah ke rumah baru jika proses renovasi sudah benar-benar selesai. Hal ini bertujuan untuk menghindari zat kimia dari debu, cat tembok, dan asap lem yang berbahaya bagi ibu hamil. 

Itu dia beberapa tips pindah rumah saat hamil dan berbagai hal yang wajib dihindari agar kegiatan pindah rumah tetap aman dan nyaman. Untuk menghemat waktu, Anda juga bisa sewa truk box dari Kabul Trans. Kabul Trans merupakan penyedia jasa sewa truk box dengan pilihan armada yang beragam dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Leave a Comment